Jakarta,- Presiden Prabowo Subianto menginstruksikan audit menyeluruh terhadap penggunaan Dana Desa di seluruh Indonesia. Langkah tegas ini menjadi sinyal kuat komitmen pemerintah dalam memperbaiki tata kelola keuangan desa sekaligus memastikan setiap rupiah dana publik benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.
Audit nasional ini melibatkan Inspektorat Jenderal, Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP), serta unsur pengawasan pemerintah daerah. Tim audit gabungan diterjunkan langsung ke desa-desa prioritas untuk melakukan pemeriksaan lapangan secara komprehensif.
Pemeriksaan mencakup verifikasi dokumen anggaran, inspeksi proyek infrastruktur desa, hingga evaluasi program pemberdayaan masyarakat. Pendekatan ini dilakukan agar audit tidak hanya bersifat administratif, tetapi juga mampu menilai dampak nyata Dana Desa terhadap kesejahteraan warga.
Pemerintah menegaskan, audit ini bukan ditujukan untuk mencari kesalahan kepala desa, melainkan sebagai upaya sistematis untuk memperbaiki tata kelola keuangan desa, mencegah potensi penyimpangan sejak dini, serta meningkatkan transparansi dan akuntabilitas penggunaan Dana Desa.
Dengan pengelolaan yang lebih tertib dan terukur, Dana Desa diharapkan mampu mendorong pembangunan yang tepat sasaran, membuka lapangan kerja di desa, serta memperkuat ekonomi lokal berbasis masyarakat. (Tim)
