Kluet Selatan – Suasana politik tingkat gampong di Kecamatan Kluet Selatan mulai menghangat. Sebanyak 22 orang calon keuchik dari 9 gampong resmi mendaftarkan diri untuk mengikuti pemilihan keuchik serentak di wilayah tersebut.
Dari total calon yang tampil, satu nama cukup menarik perhatian publik Novita anggraini dari Desa luar Kecamatan kluet Selatan, karena menjadi satu-satunya calon perempuan yang ikut serta dalam kontestasi tahun ini.
Kehadiran calon perempuan tersebut dianggap sebagai warna baru dalam dinamika kepemimpinan di tingkat gampong, yang selama ini didominasi oleh laki-laki.
Camat Kluet Selatan H.TEUKUMUZHAR,SE.MM kepada media barsela24 News.com, Jumat 12/12/2025 mengatakan kalau sembilan (9) gampong yang melaksanakan pilchiksung tahun ini ,dan hari ini dilakukan deklarasikan pilchiksung damai.
Dihadapan muspika danramil dan kapolsek serta seluruh p2k gampong , halaman kantor camat kluet selatan..
Dihadapan para calon kechik muspika m camat, berharap pilchiksung kusus dalam kecamatan kluet selatan belansung damai tanpa ada suatu perpecahan sesama calon serta mengarah pada melawan hukum.
Kepada seluruh P2K gampong Camat berharap bekerja secara propesional dan tanpa memihak harus independen tidak ada celah kecurangan yg bisa memicu konplik antar calon..
Salah seorang panitia pemilihan keuchik (P2K) menyampaikan bahwa seluruh proses tahapan berjalan lancar sesuai dengan aturan yang berlaku. Para calon dinyatakan memenuhi syarat administrasi dan siap melanjutkan ke tahap berikutnya.
“Alhamdulillah, semua berjalan baik. Ada 22 calon dari 9 gampong, dan menariknya ada satu perempuan yang memberanikan diri maju. Ini perkembangan positif bagi partisipasi politik perempuan,” ujar salah seorang panitia P2K.
Pemilihan keuchik di Kluet Selatan dijadwalkan berlangsung dalam beberapa pekan ke depan. Masyarakat berharap proses berjalan damai, jujur, dan menghasilkan pemimpin gampong yang amanah.
Dengan keterlibatan calon perempuan, pemilihan kali ini diprediksi akan menghadirkan dinamika berbeda sekaligus membuka peluang lebih luas bagi perempuan dalam pemerintahan gampong.
Laporan: Hartini
