Aceh Barat Daya – Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM KOMPAK) memberikan apresiasi tinggi terhadap pencapaian luar biasa Bupati Aceh Barat Daya, Safaruddin, yang baru beberapa bulan menjabat namun telah menunjukkan kinerja yang patut diacungi jempol.
“Langkah cepat dan terukur yang diambil oleh Bapak Bupati dalam menjemput program dari pemerintah pusat layak mendapat apresiasi. Ini menunjukkan keseriusan dan kerja keras beliau dalam memperjuangkan kepentingan masyarakat Abdya,” ujar Koordinator LSM KOMPAK, Saharuddin, Jumat (18/7).
Saharuddin menambahkan, keberhasilan Bupati Safaruddin membawa pulang anggaran puluhan miliar serta bantuan alat dan sarana pertanian (alsintan) dari Kementerian Pertanian—seperti mesin panen padi (combine harvester), traktor roda empat, hand tractor, serta bibit padi dan jagung—adalah bukti konkret dari kepemimpinan yang progresif dan visioner.
“Bantuan ini tentu akan memberikan dampak positif yang signifikan bagi kemajuan sektor pertanian, pembangunan infrastruktur, dan peningkatan layanan publik di Aceh Barat Daya,” ungkapnya.
Ia menegaskan, strategi “jemput bola” seperti yang dilakukan Bupati sangat penting untuk mempercepat pembangunan daerah sekaligus merealisasikan visi, misi, serta janji kampanye kepada masyarakat.
“Kami juga mengimbau seluruh Satuan Kerja Perangkat Kabupaten (SKPK) untuk tidak berdiam diri dan berpangku tangan. Semangat Bupati dalam membangun daerah harus diimbangi dengan peningkatan etos kerja dan kreativitas SKPK dalam merancang program yang menyentuh langsung kebutuhan rakyat,” tegas Saharuddin.
Sebagai solusi terhadap keterbatasan sumber daya teknis di SKPK, ia menyarankan agar pemerintah daerah menjalin kolaborasi dengan perguruan tinggi, seperti Universitas Teuku Umar (UTU) dan Universitas Syiah Kuala (USK), untuk menggandeng para akademisi dan mahasiswa sebagai mitra penguatan perencanaan dan pelaksanaan program pembangunan.
Laporan : Redaksi
