Lombok Timur, NTB - Viral di media sosial (Medsos), status orang tua siswa pertanyakan lokasi dapur Makan Bergizi Gratis (MBG) yang menyuplai ke Sekolah Dasar Negeri (SDN) 3 Pancor, Kecamatan Selong, Kabupaten Lombok Timur (Lotim). Pasalnya anaknya setelah pulang sekolah perutnya mual-mual dan muntah.
“Info dong yang masak MBG SDN 3 Pancor siapa ya? Anak saya pulang sekolah perut mules dan muntah-muntah. Jagung di makan setengah sama tahu basi katanya bau nya sudah tidak enak. Marah dong ya liat anak-anak dikasi makanan basi…. ,” ungkapnya dikutip dari medsos Facebook dengan nama akun Dyan ValNez yang merupakan siswa di SDN 3 Pancor.
Dalam statusnya itu, orang tua murid memberikan masukkan agar satu dapur MBG menangani untuk sekolah.
“Kalau boleh kasih masukan ya biar gak kelabakan masak dari jam tengah malem yang bikin masakan basi kenapa gak di bagi ya satu sekolah satu orang yang handle…!!,” cetusnya.
Sementara itu, dikonfirmasi Kepala SDN 3 Pancor Hj. Rohimah, mengatakan pihaknya langsung melaporkan ke pihak MBG mengenai masalah menu hari ini yang diributkan siswa karena berbau, dengan memfotokan makanan yang disajikan.
Selain itu, pihak sekolah meminta kepada siswa untuk tidak memakan MBG hari ini kalau ditemukan ada yang berbau nasi maupun lauknya. ketimbang nantinya siswa akan mengalami sakit kalau memakannya.
“Pihak sekolah masih lakukan pencarian siswa yang sakit, karena memakan menu MBG hari ini belum ada laporan yang masuk dari guru maupun orang tua wali,” ungkapnya, Rabu (10/9).
Setalah melakukan komunikasi dengan pihak pengelola dapur MBG, pihak dari pengelola dapur MBG akan membawa siswa ke dokter untuk dilakukan pemeriksaan. “Pihak MBG akan membawa ke dokter apabila ada siswa yang sakit setelah menahan MBG tersebut,” ujarnya.
Sementara pihak Dapur MBG, saat dikonfirmasi melalui via WhatsApp tidak ada tanggapan hingga berita ini di terbitkan. (Tim)