Bupati Aceh Utara H. Ismail A Jalil saat menyerahkan bantuan masa panik kepada pengungsi Korban Banjir di Gampong Paya Uram, Kecamatan Seuneudon. Minggu 23/11/25)
Aceh Utara | Bupati Aceh Utara, H. Ismail A. Jalil, SE., MM., atau yang lebih dikenal sebagai Ayah Wa Utara, turun langsung menyalurkan bantuan masa panik kepada para pengungsi korban banjir di Gampong Paya Dua Uram, Kecamatan Seunuddon, Minggu 23 November 2025. Kehadiran orang nomor satu di Aceh Utara itu disambut hangat oleh masyarakat yang kini mengungsi akibat tingginya debit air beberapa hari terakhir.
Dalam penyaluran bantuan tersebut, Ayah Wa didampingi oleh anggota DPRK Aceh Utara dari Fraksi Partai Aceh Dapil VI, Abdullah M. Amin, yang akrab disapa Tgk Meulaboh, serta jajaran dari Dinas Sosial Aceh Utara dan beberapa pejabat lainnya, Adapun bantuan masa panik berupa sembako, perlengkapan darurat, dan kebutuhan dasar lainnya diserahkan secara langsung kepada warga yang telah mengungsi ke pos penampungan sementara.
Ayah Wa dalam kesempatan itu menyampaikan rasa prihatin yang mendalam atas musibah banjir yang menimpa warga. Ia juga memberikan motivasi kepada para pengungsi agar tetap sabar dan tabah menghadapi ujian tersebut.
"Saya berharap masyarakat tetap kuat dan saling mendukung. Pemerintah akan terus hadir memberikan bantuan dan memastikan kebutuhan dasar masyarakat terpenuhi selama masa darurat ini," ujar Ayah Wa dengan penuh empati.
Sementara itu, Tgk Meulaboh turut mengapresiasi respons cepat Pemerintah Kabupaten Aceh Utara dalam menangani banjir yang melanda beberapa kawasan. Ia menilai kehadiran langsung Bupati menjadi bukti nyata bahwa pemerintah serius dalam membantu masyarakat yang tertimpa musibah.
"Terima kasih Ayah Wa yang sudah menyempatkan waktu turun langsung ke lokasi pengungsian untuk memberi semangat kepada warga. Ini adalah bentuk kepedulian yang sangat berarti bagi masyarakat," ungkapnya.
Dari pihak Dinas Sosial Aceh Utara, Syibran, yang ikut mendampingi rombongan, menegaskan bahwa bantuan yang disalurkan merupakan upaya pemerintah untuk meringankan beban warga yang terdampak banjir. Ia berharap masyarakat dapat melihat manfaat langsung dari bantuan tersebut.
"Jangan melihat dari nilai barang yang diberikan, tetapi lihatlah dari sisi manfaat yang saat ini sangat dibutuhkan oleh masyarakat yang sedang dilanda banjir," ujarnya.
Hingga berita ini diturunkan, air masih menggenangi sebagian rumah warga di Gampong Paya Dua Uram dan beberapa Wilayah lainnya dan pemerintah daerah terus memantau perkembangan kondisi di lapangan. Posko pengungsian dipastikan tetap beroperasi hingga situasi kembali aman. Pemerintah Aceh Utara juga mengimbau masyarakat tetap waspada mengingat cuaca ekstrem masih berpotensi terjadi.
Dengan langkah cepat ini, masyarakat berharap penanganan banjir dan pemulihan kondisi dapat terus berjalan maksimal, sehingga kehidupan warga yang terdampak dapat segera kembali normal. (Alman)
